Tiga Srikandi Berprestasi dari Karawang

Karawang, Wartacana.com – Sebagai derah industri, Kabupaten Karawang kembali melahirkan generasi berprestasi. Catatan redaksi, dalam setahun ini ada tiga mahasiswa berprestasi.

Tiga srikandi muda itu adalah, yaitu Raisa Siti Aminah, Febby Wulansari, dan Vizkia Maulana Putri. Ketiganya menjadi contoh nyata mahasiswa Karawang yang sukses menorehkan prestasi membanggakan di bidang pemerintahan, pariwisata, dan olahraga hingga tingkat nasional.

Pertama, adalah Raisa Siti Aminah – Mahasiswa Ilmu Pemerintahan UNSIKA, Duta Genre Karawang 2024. Raisa Siti Aminah, mahasiswi Ilmu Pemerintahan Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA), terpilih sebagai Duta Genre Karawang 2024.

Ia bukan hanya aktif mengkampanyekan gaya hidup sehat dan pentingnya perencanaan masa depan, tetapi juga dikenal sebagai anggota Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) di kampusnya.

Perannya di Satgas PPKS memperlihatkan komitmen Raisa terhadap isu sosial, terutama perlindungan dan pemberdayaan perempuan serta remaja. Ia menyebut bahwa motivasinya mengikuti Duta Genre didorong oleh dukungan para dosen yang melihat potensinya sebagai mahasiswa aktif dan peduli terhadap lingkungan sosial.

“Saya ingin membanggakan kampus dan menjalin relasi yang lebih luas di Karawang. Peran saya di Satgas PPKS memberi pengalaman dan sudut pandang kuat untuk menyuarakan isu-isu penting di kalangan remaja,” ujar Raisa.

Kedua, Vizkia Maulana Putri – Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNSIKA, Peraih Medali Kejuaraan Nasional Taekwondo 2025. Dunia olahraga juga menjadi ruang prestasi bagi mahasiswa Karawang. Vizkia Maulana Putri, mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA), berhasil mengharumkan nama daerah melalui cabang taekwondo. Ia meraih medali perunggu dalam Kejuaraan Nasional Bekasi Open Championship II 2025, yang diikuti oleh lima provinsi di tingkat nasional.

Vizkia menjelaskan bahwa perjalanannya di dunia taekwondo dimulai dari komunitas, di mana ia membina kemampuan secara mandiri dengan tantangan finansial yang tidak ringan. Namun berkat dukungan kuat dari keluarga baik secara mental, fisik, maupun melalui arahan yang positif serta solidaritas teman-teman sesama atlet, ia terus melaju dan meraih prestasi.

“Keluarga punya peran besar, selalu mendukung secara mental dan fisik. Teman-teman atlet juga saling memotivasi saat kompetisi. Tapi memang secara fasilitas latihan di kampus kami masih terkendala,” ungkap Vizkia.

Saat ini, para atlet taekwondo di UNSIKA masih kesulitan mendapatkan ruang latihan tetap. Jika aula dipakai kegiatan lain, mereka seringkali bingung harus berlatih di mana. Vizkia pun berharap agar ke depan kampus dapat menyediakan fasilitas khusus untuk latihan taekwondo sebagai bentuk dukungan jangka panjang terhadap pengembangan prestasi mahasiswa di bidang olahraga.

Ketiga, Febby Wulansari – Mahasiswa Teknik Informatika STTI Sony Sugema Karawang, 3rd Runner Up Miss Grand Tourism Indonesia 2025. Berprestasi di ajang kecantikan dan pariwisata, Febby Wulansari, mahasiswi Teknik Informatika, STTI Sony Sugema Karawang berhasil menyabet gelar 3rd Runner Up Miss Grand Tourism Indonesia 2025 dan sebelumnya menjadi Miss Grand Tourism Jawa Barat 2024.

Meski berasal dari latar belakang teknologi, Febby menunjukkan kepedulian tinggi terhadap isu pelestarian lingkungan dan pengembangan wisata lokal. Dalam wawancara daring karena saat ini tengah menjalani pekerjaan di luar negeri Febby mengungkapkan advokasi yang diusungnya selama kompetisi.

“Saya membawa advokasi pelestarian Pantai Pasir Putih di Cilamaya. Pantai ini belum banyak dikenal, padahal punya potensi besar untuk mendukung UMKM lokal. Di sana juga masih tumbuh pohon mangrove yang harus dijaga keberadaannya,” jelas Febby.

Ia berharap, pariwisata Karawang bisa dikembangkan secara berkelanjutan dengan tetap melibatkan masyarakat lokal dan menjaga kelestarian lingkungan.

Prestasi ketiga srikandi muda ini menunjukkan bahwa Karawang memiliki mahasiswa dengan potensi luar biasa yang layak mendapatkan perhatian dan dukungan lebih luas, termasuk dari pihak Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Karawang.

Disparbud mengapresiasi Feby Wulansari yang sudah memenangkan Miss Grand Tourism Jawa Barat. “Kami Disparbud akan membuka selebar-lebarnya pintu kepada pemuda dan pemudi di Kabupaten Karawang, khusunya yang memiliki prestasi dibidang seni, budaya, maupun prestasi-prestasi lainnya yang berakitan dengan kemajuan pariwisata karawang, kami siap mendukung.” Ujar Andi Agus selaku Bidang Pemasaran Disparbud.

Untuk mendukung pemuda pemudi karawang yang bertalenta dalam seni, budaya, dan pariwisata, Disparbud juga mempunyai program Mojang Jajaka Karawang atau MoKa.

Pemenang dari program ini akan dinobatkan sebagai Mojang Jajaka Karawang dan akan mewakili pemuda pemudi Kabupaten Karawang dalam kegiatan yang diadakan pemerintah Karawang. Lewat program MoKa, Disparbud berharap lebih banyak pemuda-pemudi di Karawang yang terinspirasi untuk memajukan pariwisata dan budaya Karawang.

Melalui semangat, kerja keras, dan dedikasi, Raisa, Febby, dan Vizkia telah membuktikan bahwa mahasiswa dari Karawang bukan hanya pembelajar, tetapi juga agen perubahan yang mampu bersinar hingga panggung nasional. Mereka adalah wajah masa depan Karawang cerdas, tangguh, dan inspiratif.

Tim Penulis: Angelline Novi Nugroho, Rindam Adisastrawiria Prayoga, Serly Oktavia Nur Bela, Yustina Naya A. Korompis